Setiap anak dilahirkan dengan sifat dan karakter yang berbeda-beda. Ada anak yang ceria dan mudah tertawa, tapi ada juga anak yang perasaannya sensitif.
Ya Moms, anak yang sensitif biasanya dikatakan mempunyai hati yang lembut karena sangat peka dan perasa. Mereka cenderung memiliki sifat empati terhadap orang lain.
Meski begitu, karena perasaannya yang sensitif, anak juga biasanya bisa merasa sedih hanya karena hal-hal sederhana, seperti mendengar lagu anak-anak atau pun menonton kisah animasi. Menurut psikolog sekaligus penulis buku berjudul The Highly Sensitive Person’s Survival Guide, Ted Zeff, Ph.D, seorang anak yang sangat sensitif lebih rentan terhadap orang-orang dan situasi di sekitarnya.
“Anak-anak yang sensitif suka memproses hal-hal pada tingkat yang dalam, termasuk perkataan orang lain, situasi yang sedang terjadi, serta semua yang akan atau telah dilakukannya,” kata Ted seperti dikutip dari HUFFPOST.
Selain itu, Ted juga menyebutkan ada beberapa ciri anak yang sangat sensitif dan perlu orang tua pahami. Apa saja? Cek di sini, Moms.
5 Tanda Anak Sangat Sensitif
1. Bereaksi secara emosional
Anak yang sangat sensitif akan bereaksi secara emosional terhadap semua hal yang dihadapinya. Melihat anak lain jatuh dan kesakitan bahkan bisa membuatnya merasa sedih.
Meski demikian, karena punya rasa empati yang tinggi, Anak yang sensitif biasanya selalu berusaha untuk membantu masalah temannya.
2. Merenungkan kegagalan
Bila anak sangat sensitif, ia akan mempelajari berbagai hal lebih dalam daripada anak lain seusianya. Baginya, kejadian sederhana seperti gagal mencapai target tertentu bukanlah masalah yang sepele. Si kecil akan merenungkan masalah ini, berpikir mengapa dia tidak menyadari kesalahannya tepat waktu, dan apa yang bisa dia lakukan untuk itu.
3. Rasa cemas dan stres
Anak yang sensitif sangat mudah mengalami kecemasan dan stres. Ini terjadi karena ia akan bereaksi terhadap segala sesuatu dengan merasa apa yang dikatakan orang lain hanya tertuju padanya. Anak bisa merasa terpojok karena perkataan orang lain yang belum tentu untuknya, Moms.
4. Kesulitan mengambil keputusan
Ciri umum anak-anak yang sangat sensitif adalah kesulitan dalam mengambil keputusan. Ya, anak akan menghabiskan waktunya untuk melihat dan mempertimbangkan berbagai detail sebelum memilih sesuatu. Ini bisa terjadi pada hal sederhana seperti, sekadar memilih rasa es krim yang ingin dikonsumsinya atau memilih pasangan dalam bermain.
5. Sering merasa bersalah
Bila si kecil berpikir dia telah mengambil keputusan yang salah, ia akan sangat merasa bersalah. Dia akan merenungkan kesalahannya dalam waktu yang lama dan mungkin tidak ingin berbicara pada siapa pun. Tidak peduli bagaimana Anda mencoba menghiburnya, si kecil mungkin akan mengabaikannya, Moms.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis
from kumparan - #kumparanAdalahJawaban https://ift.tt/2ZBqPmP
via IFTTT